
Bagi orang Jawa, tentu sudah tidak asing dengan istilah selapanan bayi baru lahir. Tradisi yang sudah digelar bertahun-tahun ini bertujuan mendoakan bayi yang baru lahir.
Ya, Indonesia kaya akan berbagai tradisi dan kebiasaan dari beragam suku, Bunda. Tradisi yang dilakukan tak lain untuk mengharap keselamatan pada Yang Maha Kuasa. Salah satunya adalah Selapanan.
Selapanan merupakan tradisi selamatan dari suku Jawa untuk bayi yang berusia 35 hari. Mungkin Bunda bertanya-tanya, mengapa harus berusia 35 hari? Apa saja rangkaian acaranya? Apakah ada doa selapanan bayi dalam Islam?
Dalam artikel ini akan membahas seputar selapanan, Bunda. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Apa itu selapanan bayi, tradisi jawa untuk bayi 35 hari?
Mengutip buku Kitab Primbon Jawa Serbaguna karya R. Gunasasmita, selapanan adalah selamatan yang diadakan setelah bayi berumur 35 hari atau selapan. Pada dasarnya selamatan selapanan hampir sama dengan selamatan sepasaran, tapi ada beberapa yang ditambahkan.
Sebelumnya, apa itu sepasaran? Upacara sepasaran merupakan upacara yang menandakan Si Kecil telah berusia sepasar (lima hari). Dikutip dari buku Indonesia Nan Indah Upacara Adat karya Maryani, sebagian masyarakat mengadakan upacara sepasaran dengan sederhana, yaitu mengadakan kenduri atau selamatan dan dihadiri oleh keluarga dan tetangga terdekat.
Namun, kembali lagi, ada sebagian masyarakat yang tidak merayakan sepasaran, melainkan selapanan ini, Bunda. Upacara selapanan biasanya berhubungan dengan weton si bayi. Jika dalam upacara sepasar, bayi belum diberi nama, ketika upacara selapanan ini bayi akan diberi nama oleh kedua orang tuanya.
Sebelum upacara selapanan diadakan, didahului dengan upacara parasan yaitu cukur rambut. Parasan biasanya dilakukan pertama oleh sang ayah kemudian diikuti sesepuh keluarga. Setelah rambut tercukur bersih, dilakukan pengguntingan kuku.
Cukuran rambut dan guntingan kuku kemudian dimasukkan ke dalam kendil kemudian dibungkus dengan kain putih (mori), lalu dikubur di tempat ari-ari dikuburkan. Setelah itu, barulah berdoa. Kemudian sesajian dibawa, lalu selesai lah rangkaian acara.
Ada pun makanan untuk selapanan adalah nasi tumpeng, urap, bubur merah putih, bubur baro-baro (bubur putih yang di tengahnya dilumuri bubur merah), kemudian ada juga aneka jajanan pasar. Setelah selamatan selapanan, biasanya untuk 35 hari berikutnya juga diadakan selamatan, tapi makanan yang disajikan lebih sederhana.
Cara menghitung selapanan bayi
Mengutip laman resmi Bamuskal Kalurahan Pleret, DI Yogyakarta, perhitungan selapanan dihitung berdasarkan kalendar Jawa, sehingga masyarakat Jawa menghitung hari dalam hitungan minggu sebanyak tujuh hari (Senin sampai Minggu) dan hitungan pasaran yang mana satu pasaran berjumlah lima hari (Pahing, Pon, Wage, Kliwon, dan Legi).
Perhitungan selapan berasal dari perkalian antara tujuh dan lima yang menghasilkan 35 hari. Pada hari ke 35 ini didapatkan pertemuan angka kelipatan antara tujuh dan lima, Bunda. Pada hari ini juga, hari weton si bayi akan berulang. Misalnya, jika Si Kecil lahir pada Kamis Pahing, maka selapanannya akan jatuh tepat pada hari Kamis Pahing pula, Bunda.
Bacaan doa selapanan bayi dalam Islam
Kini, tak sedikit masyarakat Jawa yang beragama Islam melakukan tradisi selapanan bersama dengan akikah. Hal yang sama dilakukan saat selapanan dan akikah adalah mencukur rambut. Agama Islam memerintahkan untuk mencukur dan membersihkan kepala bayi. Hal ini merupakan salah satu sunah yang mengiringi akikah.
Sebelum mencukur rambut bayi, ada doa yang biasanya dibacakan, Bunda. Mengutip dari buku Doa-doa Terbaik Sepanjang Masa karya Ustaz Ahmad Zacky El-Syafa, berikut ini bacaannya:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ أَللهم نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَنُوْرُالشَّمْسِ وَالْقَمَرِ اللهم سِرُّ اللهِ نُوْرُ النُّبُوَّةِ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهِ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Bacaan Latin:
Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillhi robbil ‘alamin. Allahumma nurus samawati wa nurusy syamsyi wal qamari. Allahumma sirrullahi nurun nubuwwati rosulullahi shollallahu ‘alaihi wa sallama wal hamdu lillahi robbil ‘alamina.
Artinya:
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah, cahaya langit, cahaya matahari, dan cahaya rembulan. Ya Allah, rahasia Allah, cahaya kenabian Rasulullah SAW.
Sementara itu, bacaan doa untuk anak yang diakikah:
“U’iidzuka bi kalimaatillaahit min kulli syaitooni wa haammah. Wa min kulli ‘ainin laammah.”
Artinya: Saya perlindungan engkau, wahai bayi, dengan kalimat Allah yang prima, dari tiap-tiap godaan syaitan, serta tiap-tiap pandangan yang penuh kebencian.
Adapun doa lain dalam akikah atau doa walimatul aqiqah yang biasanya dibacakan, yakni:
“Ahummahfadzhu min syarril jinni wal insi wa ummish shibyâni wa min jamî’is sayyiâti wal ‘ishyâni wahrishu bihadlânatika wa kafâlatika al-mahmûdati wa bidawâmi ‘inâyatika wa ri’âyatika an-nafîdzati nuqaddimu bihâ ‘alal qiyâmi bimâ kalaftanâ min huqûqi rububiyyâtika al-karîmati nadabtanâ ilaihi fîmâ bainanâ wa baina khalqika min makârimil akhlâqi wa athyabu mâ fadldlaltanâ minal arzâqi. Allâhummaj’alnâ wa iyyâhum min ahlil ‘ilmi wa ahlil khairi wa ahlil qur`âni wa lâ taj’alnâ wa iyyâhum min ahlisy syarri wadl dloiri wadz dzolami wath thughyâni.”
Artinya: Ya Allah, jagalah dia (bayi) dari kejelekan jin, manusia ummu shibyan, serta gejala kejelekan dan maksiat. Jagalah dia dengan penjagaan dan tanggungan-Mu yang terpuji, dengan perawatan dan perlindungan-Mu yang lestari. Dengan hal tersebut, aku mampu melaksanakan apa yang Kau bebankan padaku, dari hak-hak ketuhanan yang mulia. Hiasi dia dengan apa yang ada di antara kami dan makhluk-Mu, yakni akhlak mulia dan anugerah yang paling indah. Ya Allah, jadikan kami dan mereka sebagai ahli ilmu, kebaikan, dan Al-Qur’an. Jangan jadikan kami dan mereka sebagai ahli kejelekan, keburukan, aniaya, dan tercela.”
Demikian ulasan mengenai selapanan bayi berusia 35 hari yang dilestarikan masyarakat Jawa. Semoga informasi membantu!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)
No responses yet